Goa Sigolo-Golo

Goa Sigolo-Golo

Yang membuat menarik dari goa ini adalah harus melalui jalan setapak yang sangat panjang dan berliku, dan harus menaiki bebatuan yang tepat di dinding goa sebelum sampai mulut goa. Hal ini cocok sekali buat pengunjung yang mencintai alam dan menyukai tantangan, karena sepanjang perjalanan dimanjakan oleh kehijauan alam hutan yang begitu bersahabat dan walau kiri kanan jurang tetapi keberadaannya tidak menakutkan.

Goa Sigolo-Golo terletak di Dusun Sranten, Desa Panglungan, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Untuk bisa sampa disana bisa dicapai dengan berkendaraan roda dua maupun roda empat, tetapi untuk sampai ke goa harus ditempuh dengan jalan kaki. Goa yang berukuran panjang 9 meter dan lebar 10 meter dalam perkembangannya kerap sekali dikunjungi karena keunikannya dan mempunyai nilai sejarah.

Dari berbagi sumber cerita, konon goa ini tempat semedi Patih Maudoro, Ayahanda Damar Wulan di zaman Kerajaan Majapahit, yang dalam semedinya Patih Maudoro selalu mendo’akan rakyat dan tanah air Majapahit senantiasa diberi keselamatan serta dilindungi oleh Yang Maha Kuasa. Selain itu, semedinya untuk mengasah kekuatan bathin diri sendiri agar jauh dari tabiat buruk.

Dilihat dari sejarahnya, maka nilai yang bisa diambil ialah bahwa betapa gigih perjuangan di era Majapahit yang digambarkan Patih Maudoro dan kalau diimplementasikan dengan kondisi bangsa ini setidaknya Goa Sigolo-golo bisa mencatat sejarah bangsa, yaitu sejarah yang perlu diteladani.

Maka tak heran, apabila Goa Sigolo-Golo selain pesona alamnya indah, jga menciptakan nilai perilaku manusia yang baik. Terbukti kerap sekali Goa ini dijadikan tempat semedi orang-orang dengan niatan yang baik. Kalau niatnya buruk bukan tidak mungkin celaka akan menderanya, dan niat semedinya tidak akan kesampaian. (*)

Share this post