Bupati Jombang Minta Waspada Terhadap Gerakan ISIS

[HARIAN JOMBANG] - Setelah kalangan pesantren secara tegas menolak keberadaan ISIS di Indonesia, kini giliran Bupati Jombang bersama forum pimpinan daerah (Forpimda), meminta seluruh kepala desa waspada terhadap gerakan Islam radikal ISIS atau negara Islam Irak dan Suriah.

"Kami harap seluruh jajaran forum pimpinan daerah (Forpimda), kecamatan, desa hingga perangkat desa untuk selalu mewaspadai gerakan Islam radikal yang membawa bendera ISIS," kata Bupati Nyono Suharli di hadapan 306 Kepala Desa di pendopo kabupaten, Kamis (07/08/2014) pagi.

Untuk memperkuat antisipasi terhadap paham kelompok radikal tersebut, lanjut Bupati, Forpimda juga menggandeng aparat Polri dan TNI. Sedangkan aparat keamanan baik polri maupun TNI akan menyebar anggotanya seperti Babinkamtibmas dan Babinsa untuk mempersempit ruang gerak kelompok islam radikal ISIS.

"Aparat Polri dan TNI sudah menyebar Babinkamtibmas maupun Babinsa untuk mendeteksi keberadaan ISIS," katanya.

Sementara itu, terkait rekruitmen kelompok Islam radikal yang sasarannya remaja dan anak anak muda, pihak Kementerian Agama Kabupaten Jombang akan melakukan pembekalan dan penyuluhan agama sejak dini melalui sekolah madrasah.

"Dengan begitu mereka bisa membentengi diri terhadap paham gerakan Islam radikal yang sangat berbahaya bagi keutuhan NKRI," lanjut Bupati.

Melalui forum silaturahmi tersebut, diharapkan seluruh jajaran pemerintah daerah hingga desa bisa mencegah masuknya paham islam radikal ISIS tersebut.

ISIS mulai menyebarkan pengaruhnya ke Indonesia melalui sebuah video yang diunggah ke youtube, video itu berisi sekelompok warga indonesia di ISIS yang meminta kaum muslimin di Indonesia untuk bergabung dengan kelompok pimpinan Abu Umar Al-Baghdadi. [st/rif]

0 Response to "Bupati Jombang Minta Waspada Terhadap Gerakan ISIS"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel