Bermotif Dendam, Satu Keluarga Dibunuh Mantan Karyawan, Tiga Tewas

[HARIAN JOMBANG] - Suasana hening Rabu (22/10 /2014) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB di Perumahan Sambong Permai, Desa Sambongdukuh, Kecamatan Jombang Kota, mendadak menjadi gempar. Ini menyusul terjadinya peristiwa pembunuhan sadis di rumah milik Hendriadi (40), warga setempat. Tiga orang dalam satu keluarga tewas mengenaskan, sedangkan Hendriadi kritis dan harus menjalani perawatan di ruang UGD RSUD Jombang.

Pelaku pembunuhan berhasil ditangkap tak lama setelah kejadian. Pelaku adalah Iksan Pratama (30,) mantan karyawan toko pakaian batik milik Hendriadi di Jl Veteran Jombang.

Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Harianto Rantesolu, usai melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) mengatakan, "Pelaku sudah kami tangkap. Saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif," katanya.

Harianto menjelaskan, pembunuhan satu keluarga itu diketahui saat warga Perumahan Sambong Permai mendengar jeritan minta tolong dari rumah Blok E Nomor 11. Selanjutnya, warga beramai-ramai mendatangi rumah milik Hendriadi tersebut. Saat itulah warga melihat darah berceceran di lantai. Sedangkan empat orang penghuni rumah tersebut tergeletak dengan sejumlah luka bacok.

Warga lantas melaporkan peristiwa mengerikan tersebut ke polisi, dan memburu pelaku yang kabur begitu melihat warga berdatangan. Meski sempat bersembunyi, pelaku akhirnya ditangkap warga dan polisi.

Sementara itu, empat korban langsung dilarikan ke RSUD Jombang guna menjalani perawatan. Namun tiga orang dalam satu keluarga tersebut tidak terselamatkan jiwanya. Mereka adalah Delta Firiani (34) istri Hendriadi, kemudian dua orang anaknya, yakni Rivan Hernanda (11) dan Yoga Saputradi (9). Sedangkan Hendriadi kondisinya kritis.

Pelaku, Ikhsan Pratama (30), asal Propinsi Riau, dalam pemeriksaan awal di Polres Jombang mengaku motif pembunuhan terencana terhadap tiga orang dalam satu keluarga Hendriadi (40), ternyata bermotif dendam.

Kepada petugas, Ikhsan mengaku nekad membunuh satu keluarga mantan majikannya itu karena sakit hati. Sebab, saat bekerja di toko pakaian milik Hendriadi, Ikhsan kerap dituduh mencuri. Perasaan tidak terima dan sakit hati atas tuduhan yang dinilainya tak benar itu terakumulasi sehingga melahirkan dendam kesumat pribadi yang mendalam.

Dalam pengakuannya kepada polisi, pelaku dinihari tadi, menyelinap masuk ke rumah korban dan keluarganya yang saat itu sedang tidur lelap, dan bermaksud menghabisi empat orang dalam satu keluarga.

Hasilnya, dua orang meninggal di lokasi kejadian, yakni Rivan Hernanda (11) dan Yoga Saputradi (9). Sementara Deltra Fitriani (34), Ibu kedua bocah itu, menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Jombang saat menjalani perawatan. Adapun Hendriadi, hingga kini masih dalam kondisi kritis.

"Korban Hendriadi masih kritis dan belum bisa dimintai keterangan," kata Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Harianto Rantesolu, Rabu (22/10/2014).

Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa tiga bilah senjata tajam (sajam). (tri/rif)

Share this post